Lisbon, Portugal, karebaindonesia.id,- Final Uefa Champions League (UCL) pada tanggal 24 Agustus 2020, mempertemukan antara penguasa Liga Jerman Bayern Munchen melawan Penguasa Liga Prancis Paris Saint Germain. Secara statistik Munchen memang diunggulkan, tetapi jika melihat dari komposisi pemain PSG, banyak yang memprediksi klub kaya raya asal kota Paris itulah yang bakal menjadi juara.
Di lima pertemuan terakhir kedua klub, Bayern Munchen lebih unggul dengan kemenangan sebanyak tiga kali. Sedangkan PSG menang dua kali. FC Hollywood, julukan Bayern Munchen itupun belum terkalahkan di kompetisi Liga Champions musim ini dan selalu melaju mulus tanpa hambatan yang berat melawan tim-tim yang dihadapinya.
Selain itu, yang paling mengerikannya lagi, Munchen selalu mampu menang besar melawan tim-tim besar seperti saat melawan Lyon (3-0), Barcelona (8-2), dan Chelsea (7-1). Hal inilah yang membuat para pengamat sepakbola yakin FC Bayern Munchen akan menang mudah melawan Neymar cs.
Namun, meskipun Munchen akhir-akhir ini seringkali menang besar melawan klub-klub Eropa. Tim yang dihadapinya nanti malam jelas bukanlah tim yang dianggap remeh.
Melihat dari beberapa kekalahan Munchen di Liga Champions tahun-tahun sebelumnya, memang seringkali lemah saat melawan tim yang memiliki pertahanan kuat dan serangan balik yang cepat. Seperti saat tersingkir oleh Real Madrid di semifinal UCL tahun 2013/2014. Kala itu, Munchen memang seringkali menang besar sebelum melaju ke semi final. Akan tetapi, saat melawan Madrid, Munchen kalah telak 4-0 di kandang sendiri, akibat tak mampu membendung formasi serangan balik cepat Real Madrid saat ditangani oleh Carlo Ancelotti.
Melihat formasi pemain yang dimiliki PSG, dengan duet pertahanan kokoh Thiago Silva dan Presnel Kimpembe. Ditambah trio penyerang mereka yakni Neymar, Mbappe dan Mauro Icardi, yang seringkali mampu menyerang balik dengan cepat. Nampaknya, PSG diprediksi bakal keluar sebagai juara Liga Champions 2019/2020 untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Hanya saja, lagi-lagi bola tetaplah bersifat bundar. Hasil akhirlah yang menentukan siapa yang bakal menang. Yang jelas, laga final nanti malam akan berjalan sengit dan memanas, meski tanpa penonton.
Final Liga Champions Bayern Munchen vs Paris Saint Germain kabarnya akan disiarkan SCTV pukul 02.00 Dinihari Waktu Indonesia Barat. Laga tersebut akan dihelat di Stadio Da Luz, Lisbon, Portugal dan akan dipimpin oleh wasit asat Italia Daniele Orsato.
